Investasi Portofolio
Portofolio adalah pengelompokan aset keuangan seperti saham, obligasi, komoditas, mata uang dan setara kas, serta mitra dana mereka, termasuk reksadana, yang diperdagangkan di bursa, dan dana tertutup. Portofolio juga dapat terdiri dari sekuritas yang tidak dapat diperdagangkan untuk umum, seperti real estat, seni, dan investasi swasta. Akun pasar uang memanfaatkan konsep ini untuk berfungsi dengan baik.
Portofolio dipegang langsung oleh investor dan / atau dikelola oleh para profesional keuangan dan manajer investasi. Investor harus membangun portofolio investasi sesuai dengan toleransi risiko dan tujuan investasi mereka. Investor juga dapat memiliki beberapa portofolio untuk berbagai keperluan lainnya. Itu semua tergantung pada tujuan seseorang sebagai investor.
Tujuan portofolio investasi adalah memberikan gambaran untuk melakukan diversifikasi risiko yang akan ditanggung dalam sebuah investasi, sehingga risiko kerugian dapat berkurang karena tidak menaruh semua uang hanya dalam satu instrumen investasi.
Berinvestasi bagi sebagian orang menjadi sebuah keseharusan yang mesti dilakukan, setidaknya sekali setiap bulannya. Berbeda dengan sekadar menabung, dengan investasi memungkinkan kita mengantisipasi dampak peningkatan harga atau inflasi di masa depan yang tidak bisa dilakukan hanya dengan menabung di bank.
Salah satu instrumen investasi dimaksud reksadana. Reksadana adalah salah satu produk investasi yang mudah, murah, aman, dan cocok bagi investor pemula terutama yang memiliki dana terbatas. Reksadana memiliki risiko rendah karena isinya terdiri dari berbagai aset atau terdiversifikasi. Dengan kata lain reksadana adalah wadah yang dipergunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan dalam portofolio efek oleh manajer investasi.
Reksadana terdiri dari berbagai aset. Kumpulan aset ini membentuk sebuah portofolio. Reksadana terbagi menjadi empat yakni reksadana pasar uang, pendapatan tetap, campuran, dan saham. Dalam setiap jenisnya memiliki portofolio investasi berbeda-beda.
1. Reksadana Pasar Uang (Money Market Fund)
Reksadana pasar uang adalah jenis reksadana yang melakukan investasi pada jenis instrumen investasi pasar uang dangan masa jatuh tempo kurang dari satu tahun. Bentuk instrumen investasinya dapat berupa time deposit (deposito berjangka), certificate of deposit (sertifikat deposito), Sertifikat Bank Indonesia (SBI), Surat Berharga Pasar Uang (SBPU), dan berbagai jenis instrumen investasi pasar uang lainnya.
Tujuannya untuk menjaga likuiditas dan pemeliharaan modal. Risiko reksadana pasar uang relatif paling rendah dibandingkan reksadana jenis lainnya.
2. Reksadana Pendapatan Tetap (Fixed Income Fund)
Reksadana pendapatan tetap adalah jenis reksadana yang menginvestasikan sekurang-kurangnya 80 persen dari aktivanya dalam bentuk efek utang atau obligasi. Tujuannya untuk menghasilkan tingkat pengembalian yang stabil. Risikonya relatif lebih besar daripada reksadana pasar uang.
3. Reksadana Campuran (Balanced Mutual Fund)
Reksadana campuran adalah jenis reksadana mengalokasikan dana investasinya dalam portofolio yang bervariasi. Instrumen investasinya dapat berbentuk saham dan dikombinasikan dengan obligasi. Tujuannya untuk pertumbuhan harga dan pendapatan.
Risiko reksadana campuran bersifat moderat dengan potensi tingkat pengembalian yang relatif lebih tinggi dibandingkan reksadana pendapatan tetap.
4. Reksadana Saham (Equity Fund)
Reksadana saham adalah jenis reksadana yang menginvestasikan sekurang-kurangnya 80 persen dari aktivanya dalam bentuk efek bersifat ekuitas. Tujuannya untuk pertumbuhan harga saham atau unit dalam jangka panjang.
Risikonya relatif lebih tinggi dari reksadana pasar uang dan reksadana pendapatan tetap, tetapi memiliki potensi tingkat pengembalian yang paling tinggi.
Apapun jenis reksadana yang kamu pilih, pastikan sesuai dengan tujuan dan profil risiko investasinya.
Sumber :
https://kamus.tokopedia.com/p/portfolio/
https://ajaib.co.id/pengertian-portofolio-investasi-dan-penyesuaiannya/
https://www.bareksa.com/berita/belajar-investasi/2021-04-06/mengenal-portofolio-investasi-dalam-reksadana-dan-jenis-jenisnya
Post a Comment for "Investasi Portofolio"